20 December, 2010

Sutardja, Miliarder AS asal Indonesia

Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia, Erwin Aksa, merasa terinspirasi sejumlah pengusaha Indonesia yang berada di Amerika Serikat. Erwin menyebutkan bahwa salah satu pengusaha kelahiran Indonesia itu berhasil membangun imperium bisnis di AS hingga beromzet puluhan triliun rupiah.

"Kami tak menduga ternyata banyak warga Indonesia yang menjadi pengusaha di Amerika," kata Erwin Aksa di Jakarta, akhir pekan lalu.

Adalah Sehat Sutardja, pengusaha yang dimaksud itu. Dia merupakan salah satu pendiri Marvell Technology Group Ltd, perusahaan yang memproduksi semi konduktor di Lembah Silikon, California, Amerika Serikat. Posisinya saat ini menjadi presiden dan kepala eksekutif korporat (CEO) perusahaan itu.

Laki-laki kelahiran Jakarta 49 tahun silam ini dianggap sebagai salah satu pelopor zaman semikonduktor modern. Terobosannya telah banyak mengubah industri elektronik. Chip yang dulunya hanya menyimpan data, kini berubah menjadi chip berkinerja tinggi. Chip dengan daya rendah ini, tengah menguasai pasar global untuk perangkat komputasi mobile dan perangkat komunikasi telepon.

Semangatnya di dunia elektronik dimulai sejak kecil. Pada usia 13, dia telah menjadi teknisi radio bersertifikat. Saat itu, dia juga telah berhasil merancang komponen dan sistem radio.
Semangat inovasi tiada henti, dia telah memberikan lebih dari 150 paten. Kini namanya telah tercatat sebagai anggota di Institut Insinyur Listrik dan Elektronik (IEEE), organisasi profesi nirlaba yang beranggotakan para ahli  telekomunikasi, jaringan komputer, kelistrikan, antariksa, dan elektronika. Pada 2006, Silicon Valley Intellectual Property Law Association mengakui Sutardja sebagai Inventor of the Year.

Sutardja telah menjadi penyokong standar efisiensi energi bagi barang-barang elektronik rumah tangga. Dia bahkan telah bekerja dengan pemerintah Amerika Serikat dan China untuk menetapkan standar kinerja efisiensi yang dapat menghasilkan penghematan biaya signifikan dan pengurangan karbon.

Sutardja mendapat Master of Science dan gelar PhD dalam bidang Teknik Elektro dan Ilmu Komputer dari University of California, Berkeley. Ia menerima gelar Bachelor of Science di bidang Electrical Engineering dari Iowa State. Pada 2007, Forbes menempatkan dia sebagai orang terkaya dunia ke 891. Kekayaan dia saat itu sebesar US$1 miliar, atau sekitar Rp9 triliun.

05 December, 2010

Inilah Keutamaan Bulan Muharam

Dalam kalender Hijriah terdapat empat bulan haram, yakni Dzulqaidah, Dzulhijah, Muharam, dan Rajab. Disebut haram karena keempat bulan itu sangat dihormati, dan umat Islam dilarang berperang di dalamnya.

Muharam yang berarti diharamkan atau yang sangat dihormati, memang merupakan bulan gencatan senjata atau bulan perdamaian. Hal ini menunjukkan bahwa umat Islam di manapun harus selalu bersikap damai, tidak boleh mengobarkan api peperangan jika tidak diperangi terlebih dahulu.

Seyogianya, umat Islam menghormati dan memaknai Muharam dengan spirit penuh perdamaian dan kerukunan. Sebab, Nabi Muhammad SAW pada khutbah haji wada-yang juga di bulan haram, mewanti-wanti umatnya agar tidak saling bermusuhan, bertindak kekerasan, atau berperang satu sama lain.

Esensi dari spirit Muharam adalah pengendalian diri demi terciptanya kedamaian dan ketenteraman hidup, baik secara fisik, sosial, maupun spiritual. Karena itu, di bulan Muharam Nabi Muhammad SAW menganjurkan umatnya untuk berpuasa sunah: Asyura (puasa pada hari kesepuluh di bulan ini).

Dari Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda, “Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Muharam. Dan, shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam.” (HR Muslim).

Ibnu Abbas berkata, “Aku tak melihat Rasulullah SAW mengintensifkan puasanya selain Ramadhan, kecuali puasa Asyura.” (HR Bukhari). Dalam hadis lain yang diriwayatkan dari Abi Qatadah, Nabi SAW bersabda, “Puasa Asyura itu dapat menghapus dosa tahun sebelumnya.” (HR Muslim).

Melalui puasa sunah itulah, umat Islam dilatih dan dibiasakan untuk dapat menahan diri agar tidak mudah dijajah oleh hawa nafsu, termasuk nafsu dendam dan amarah, sehingga perdamaian dan ketenteraman hidup dapat diwujudkan dalam pluralitas berbangsa dan bernegara.

Puasa sunah di bulan Muharam agaknya juga harus menjadi momentum islah bagi semua pihak. Agar perdamaian dan ketentramaan terwujud, Muharam juga harus dimaknai sebagai bulan antimaksiat, yakni dengan menjauhi larangan-larangan Allah SWT, seperti fitnah, pornoaksi, pornografi, judi, korupsi, teror, dan narkoba.

Muharram juga penting dijadikan sebagai bulan keselamatan bersama dengan menghindarkan diri dari kemungkinan terjadinya kecelakaan yang dapat menyengsarakan manusia, baik di darat, laut, maupun di udara.
Red: Budi Raharjo
Rep: Oleh Muhbib Abdul Wahab

Change Management

Adalah dua kata   sakti yang selalu digulirkan bersamaan dengan   momentum momentum berikut : merger, akuisisi, perubahan Bord of ...